Bahasa Indonesia

Jabatan Baru Dapat Membuat Morsink Mencetak Sejarah

Kurt Morsink

Akibatcedera kaki kiri yang tak kunjung sembuh, gelandang DC United, Kurt Morsink, resmimemutuskan gantung sepatu pada pekan lalu. Akan tetapi, kecintaannya pada DCUnited tak membuatnya langsung hengkang meninggalkan klub yang telah dibelanyaselama tiga musim terakhir ini. Bahkan, Morsink kini didaulat menjadi pemandubakat (scouting) klub asal WashingtonDC ini. Jabatan ini pun seolah menjadi sesuatu yang spesial lantaran ini adalahkali pertama DC United memiliki scout yang bekerja secara penuh alias tak berstatus paruh waktu.


"Sangatsulit ketika anda tak lagi bermain sepak bola sepanjang minggu. Namun, posisiini adalah kesempatan besar. Saya tumbuh menjadi fans DC United, jadi iniadalah kesempatan untuk terus membantu klub ini," kata Morsink.


"Sayaakan mencoba untuk mendatangkan pesepak bola hebat ke klub ini, titik,"tegasnya.


"Baikitu pemain yang berlaga di tingkat universitas, pemain USL, atau pemain luar negeri.Tujuan utama saya adalah setiap pemain yang datang, tak peduli dari mana iaberasal atau biaya yang dikeluarkan, harus mampu berkontribusi untuk klubini," lanjut pria berusia 28 tahun ini.


TerpilihnyaMorsink untuk menempati posisi full-timescout pun seolah menjadi bukti keseriusan para pemilik baru DC United.Maklum, kala konferensi pers yang digelar pada awal Juli, salah satupemiliknya, Erick Thohir, berjanji bakal membawa DC United ke panggung dunia.


"Terdapatbeberapa pemain yang tak dapat kami datangkan mengingat staf yang ada saat ini hanyasaya dan pelatih. Para investor baru telah bergabung, dan keputusan ini sejalandengan visi mereka untuk DC United," tutur  General Manager DCUnited, Dave Kasper.